Judul: Contoh Penulisan Footnote dari Jurnal dalam Bahasa Indonesia
Dalam penulisan sebuah karya ilmiah, terutama jurnal, seringkali kita akan menemui penggunaan footnote atau catatan kaki. Footnote digunakan untuk memberikan informasi tambahan atau referensi yang relevan dengan teks utama yang tidak dapat dimasukkan secara langsung di dalam teks. Penulisan footnote harus dilakukan dengan teliti dan sesuai dengan aturan penulisan yang berlaku.
Berikut adalah contoh penulisan footnote dari jurnal dalam Bahasa Indonesia:
1. Jurnal dengan satu penulis:
Nama Penulis, “Judul Artikel,” Nama Jurnal Volume, Nomor (Tahun): Halaman. ^1
Contoh:
Adam Smith, “Pengaruh Globalisasi Terhadap Ekonomi Dunia,” Jurnal Ekonomi Global 5, no. 2 (2019): 45.
2. Jurnal dengan dua penulis:
Nama Penulis Pertama dan Nama Penulis Kedua, “Judul Artikel,” Nama Jurnal Volume, Nomor (Tahun): Halaman. ^2
Contoh:
John Doe dan Jane Doe, “Pengelolaan Sumber Daya Alam di Indonesia,” Jurnal Lingkungan Hidup 10, no. 1 (2018): 30.
3. Jurnal dengan lebih dari dua penulis:
Nama Penulis Pertama et al., “Judul Artikel,” Nama Jurnal Volume, Nomor (Tahun): Halaman. ^3
Contoh:
Aminah et al., “Pengaruh Perubahan Iklim Terhadap Pertanian Lokal,” Jurnal Pertanian 7, no. 3 (2020): 60.
Dalam penulisan footnote, penting untuk mencantumkan informasi lengkap mengenai sumber referensi yang digunakan. Hal ini akan membantu pembaca untuk melacak dan memverifikasi informasi yang disajikan dalam teks. Selain itu, penulisan footnote juga dapat meningkatkan kredibilitas karya ilmiah yang kita buat.
Dengan memahami contoh penulisan footnote dari jurnal dalam Bahasa Indonesia, diharapkan penulis karya ilmiah dapat lebih terampil dalam mengutip sumber referensi dengan benar. Selalu pastikan untuk mencantumkan footnote secara konsisten dan sesuai dengan aturan penulisan yang berlaku.
Referensi:
1. Adam Smith, “Pengaruh Globalisasi Terhadap Ekonomi Dunia,” Jurnal Ekonomi Global 5, no. 2 (2019): 45.
2. John Doe dan Jane Doe, “Pengelolaan Sumber Daya Alam di Indonesia,” Jurnal Lingkungan Hidup 10, no. 1 (2018): 30.
3. Aminah et al., “Pengaruh Perubahan Iklim Terhadap Pertanian Lokal,” Jurnal Pertanian 7, no. 3 (2020): 60.
